Pilot Ukraina Akan Dilatih Terbangkan Jet F-16 Oleh AS

Pilot Ukraina Akan Dilatih Terbangkan Jet F-16 Oleh AS

Pilot Ukraina Akan Dilatih Terbangkan Jet F-16 Oleh AS
An armed US-made F16 fighter jet takes off from a motorway in Pingtung, southern Taiwan, during the annual Han Kuang drill on September 15, 2021. (Photo by Sam Yeh / AFP)

Washington, Dayklik.com, – Pentagon mengatakan, pihaknya akan mulai melatih pilot F-16 Ukraina di Amerika Serikat mulai bulan depan. Dengan demikian, mereka dapat menggunakan pesawat canggih tersebut untuk melawan pasukan Rusia.

Ukraina telah lama mengincar jet tempur canggih ini agar dapat melawan invasi Rusia dengan lebih baik. Kini mereka gencar dalam serangan balasan yang bertujuan untuk merebut kembali wilayah yang dikuasai pasukan Rusia.

Pelatihan Amerika Serikat (AS) akan melibatkan “beberapa” pilot dan “puluhan” personel untuk merawat pesawat tersebut. Hal tersebut disampaikan Juru Bicara Pentagon Pat Ryder.

pertahanan Ukraina melawan agresi Rusia selama diperlukan, dan meminta pertanggungjawaban Rusia atas tindakannya,” demikian pernyataan Gedung Putih.

Program AS memperluas rencana yang sudah diumumkan oleh sekutu Eropa untuk melatih personel Ukraina menerbangkan F-16 buatan AS.

Pekan lalu Amerika Serikat mengatakan kepada Denmark dan Belanda, mereka dapat mengirim F-16 mereka ke Ukraina ketika pilot negara tersebut dilatih untuk menggunakannya.

Pada Kamis kemarin, Norwegia mengatakan, mereka juga akan memberikan F-16 ke Ukraina. Dan sumbangan tersebut akan berjumlah antara lima dan 10 pesawat.

Ryder mengatakan, pelatihan biasanya berlangsung lima hingga delapan bulan, tergantung pada keterampilan yang dimiliki pilot.

“Pelatihan bahasa pada awalnya sangat penting, mengingat kompleksitas dan keahlian khusus bahasa Inggris yang diperlukan untuk menerbangkan pesawat ini,” katanya.

Amerika melanjutkan program pelatihannya sendiri sebagai pengakuan bahwa Denmark dan Belanda tidak dapat menangani semua persiapan percontohan yang dibutuhkan Ukraina, tambah Ryder.

“Kami tahu bahwa ketika Denmark dan Belanda bersiap untuk melatih pilot-pilot tersebut, pada titik tertentu di masa depan, kapasitas akan tercapai,” pungkasnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *