Jakarta, Dayklik.com , – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka melemah. IHSG melemah setelah minimnya sentimen dari dalam negeri dan tekanan kenaikan suku bunga dari Paman Sam.
IHSG melemah 0,07 persen atau 3,61 bps ke level 6.894 pada pembukaan perdagangan Jumat, 25 Agustus 2023. IHSG sudah melemah 4,1 persen dalam setahun. Volume perdagangan sebesar 1,4 juta.
Kenaikan suku bunga
Dalam sebuah wawancara dengan CNBC di Jackson Hole of Wyoming pada Kamis, Presiden Bank Sentral Philadelphia Patrick Harker mengatakan Federal Reserve telah menaikkan suku bunga cukup tinggi untuk menurunkan inflasi selama beberapa tahun ke depan ke tingkat sebelum pandemi sekitar dua persen.
“Kami mungkin sudah melakukan cukup banyak hal,” kata Harker, bersandar pada kenaikan suku bunga lagi.
Para pedagang sedang menunggu pidato Ketua Federal Reserve Jerome Powell pada Jumat pagi di Simposium Ekonomi tahunan Jackson Hole. Mereka menanti petunjuk tambahan mengenai arah kebijakan moneter AS.
Departemen Tenaga Kerja AS melaporkan klaim pengangguran awal AS turun 10 ribu menjadi 230 ribu dalam pekan yang berakhir 19 Agustus. Perkiraan median para ekonom memperkirakan 240 ribu lamaran.
Wall Street anjlok
Saham-saham di bursa Amerika Serikat (AS), Wall Street, berakhir lebih rendah pada perdagangan Kamis waktu setempat. Melansir Xinhua, Jumat, 25 Agustus 2023, indeks Dow Jones Industrial Average turun 373,56 poin atau 1,08 persen menjadi 34.099,42. Sementara itu, indeks S&P 500 terpantau merosot 59,70 poin atau 1,35 persen menjadi 4.376,31. Serta indeks Komposit Nasdaq merosot 257,06 poin atau 1,87 persen menjadi 13.463,97.
